Parapeserta Jambore Nasional XI 2022 ini secara resmi dilepas oleh Bupati Soppeng, H.A. Kaswadi Razak, SE yang mana dalam sambutannya menyampaikan Atas nama pemerintah daerah dan pribadi mengucapkan selamat kepada anak-anakku sekalian yang terpilih untuk mewakili Kab.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 3u2cLim1KKNHOvgusRhN4JSdoUU1JbnkpVXGKVzirX5etXXM27Tc-A==
DinasPemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat. Beranda. Tentang Dispora. Selayang Pandang. Visi Misi. Struktur Organisasi. Profil Kepala Dinas. Pejabat Struktural Agenda Kegiatan. Peraturan Pendukung. Dokumen Perencanaan. Laporan Kinerja. Berita & Media. Inovasi. Database Keolahragaan & Kepemudaan. E-Kinerja.
Home > Pengumuman > Jambore Pemuda Kabupaten/Kota Se-Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 Akademi Maritim Nusantara-Cilacap turut serta dalam kegiatan Jambore Pemuda Kabupaten/Kota Se-Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 dengan tema “Meningkatkan Kemandirian dan Menjadikan Pemuda yang Kreatif, Inovatif, dan Berdayaguna”. Acara tersebut diselenggarakan tanggal 30 November 2018 02 Desember 2018 di Gedung IPHI Cilacap, Jalan Tentara Pelajar, Cilacap. Acara yang diikuti oleh kurang lebih 280 peserta tersebut menyajikan berbagai rangkaian acara yaitu Workshop dan Dialog Pemuda, Pameran Produk Kreatif, Panggung Hiburan, Pentas Seni dan Budaya, serta Olahraga Bersama. Pentas Seni yang diusung oleh AMN-Cilacap yaitu tarian khas dari Suku Dayak. Pada kesempatan ini, Akademi Maritim Nusantara-Cilacap menyabet juara ke-2 untuk kategori Stand UKM Terbaik dan juara 3 untuk kategori Penampil Pentas Seni Terbaik.
Ratusanpemuda dari perwakilan kabupaten/kota di Jawa Timur ikuti Jambore Pemuda Daerah (JPD) Jawa Timur 2017 yang dipusatkan di bumi perkemahan Pantai Prigi Watulimo Trenggalek, Senin (24/10). Sedikitnya ada 38 kabupaten/kota di Jawa Timur yang mengirimkan pemuda-pemuda terbaiknya untuk mengikuti event kepemudaan ini. PEMUDA-pemudi berprestasi dari seluruh provinsi di Indonesia telah tiba di Tondano, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Mereka mengikuti kegiatan Jambore Pemuda Indonesia JPI 2019 pada 1-5 November mendatang. Keindahan wilayah Tondano pun langsung menyambut para peserta. Tak pelak keindahan alam Tondano memanjakan mata peserta setiba di Bandara hingga menuju lokasi acara. Seperti diutarakan oleh salah satu peserta Nita yang mengaku terkesima akan keindahan panorama alam Tondano. Bahkan ia mengaku sudah tidak sabar akan kegiatan ini "Pemandangaannya bagus banget, sejak dari Bandara kita sudah kagum dengan kegiatan ini. Saya sudah tidak sabar dengan kegiatan ini," ucap Nita. Jambore Pemuda Indonesia JPI 2019 dipusatkan di Stadion Maesa Tondano. Menteri Pemuda dan Olahraga Menpora Zainudin Amali ini akan membuka secara langsung kegiatan ini. JPI 2019 akan diikuti lebih dari 400 pemuda. Sebanyak 12 pemuda hasil seleksi dari setiap provinsi, ditambah pendamping 34 orang dan liaison officermn LO 34 orang. “Hampir semua provinsi sudah ada proses seleksi rutin lewat kegiatan Jambore Pemuda daerah JPD. Yang ikut JPImerupakan pemuda pilihan terbaik dari kegiatan JPD oleh Dispora-Dispora Provinsi,” jelas Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda Kemenpora, Arifin Madjid. Ajang ini diharapkan bisa menjadi ajang bagi para pemuda dari seluruh Tanah Air untuk berdiskusi, memunculkan inovasi atau gagasan baru untuk menjawab kebutuhan bangsa saat ini dan masa mendatang. Para pemuda wakil dari berbagai daerah ini juga diharapkan bisa merumuskan peran apa yang akan mereka ambil di saat Indonesia menghadapi bonus demografi sekaligus arus deras era digital. "JPI 2019 ini kita harapkan berbeda dengan sebelumnya. Di mana lebih banyak inovasi dan kreativitas. Bisa memunculkan inovasi-inovasi untuk menciptakan suatu yang berkaitan dengan harapan dan kebutuhan bangsa ke depan," ujar Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Prof Faisal Abdullah. Saat ditanya persiapan tuan rumah Pemerintah Kabupaten Minahasa, Abdullah menegaskan,"Hasil pemantauan saat gladi resik tadi sore Rabu/30/10. Semua sudah siap begitupun peserta. Semua didukung penuh Pemkab dan masyarakat Minahasa." OL-09 Sesuaijadwal kegiatan ini akan berjalan selama 3 hari yaitu 14-17 Maret. Meiliana mengatakan bahwa jambore daerah ini dibentuk untuk mewujudkan kebersamaan rasa kebangsaan, kemandirian dan kepeloporan pemuda. "Bentuk kegiatan jambore menuju pemuda kemandirian dan kepeloporan, untuk kualitas pribadi yang kuat," katanya. JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga Kemenpora menggelar Jambore Pemuda Indonesia JPI Tahun 2020 yang diikuti oleh 500 duta pemuda perwakilan dari 34 provinsi yang digelar secara virtual. Kegiatan yang diawali seminar kebangsaan dengan tema 'Bangkit dan Bersatu' yang berlangsung pada 16–21 Desember 2020, menghadirkan pembicara Sekretaris Utama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Sestama BPIP, Karjono Atmoharsono. Karjono mengapresiasi kegiatan JPI yang merupakan wahana menggalang dan menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa. “Di sini kita bisa mengenal budaya antardaerah, bukan untuk perbedaan tapi untuk saling memahami dan menghormati, agar persatuan dan kesatuan bangsa terjalin erat di hati para pemuda Indonesia,” ujar Karjono di Jakarta, Sabtu 19/12.Karjono mewanti-wanti para pemuda untuk mewaspadai adanya ormas radikal yang berpotensi mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. Karena itu, Karjono mengingatkan kembali perjanjian luhur bangsa Inddonesia. Melalui kegiatan JPI, ia berpesan kepada duta pemuda orovinsi se-Indonesia untuk menghayati perjanjian luhur bangsa Indonesia yang tertuang dalam Pancasila. “Sumpah Pemuda merupakan ruh dari Perjanjian Luhur Bangsa Indonesia yang tertuang dalam lima dasar Pancasila untuk menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan bangsa, tidak ada tawar-menawar,” ucap Karjono. Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda Kemenpora, Arifin Majid, berharap agar duta pemuda yang terpilih dalam kegiatan JPI 2020 dapat betul-betul menyebarluaskan nilai persatuan dan kesatuan bangsa di daerahnya masing-masing. “Nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa harus mendarah daging di jiwa duta pemuda, agar berbagai upaya yang dapat menggangu NKRI dapat teratasi,” merupakan kegiatan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Kemenpora setiap tahun dengan melibatkan ratusan pemuda-pemudi terbaik dari 34 provinsi. JPI bertujuan sebagai upaya peningkatan kapasitas pemuda melalui pendekatan kreativitas muatan lokal dengan menonjolkan nilai kebudayaan nusantara meningkatkan kepedulian dan partisipasi pemuda dalam Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Faisal Abdullah mengatakan, instansinya berharap JPI 2020, sekalipun diselenggarakan pada masa pandemi Covid-19, dapat menjadi tempat bagi para pemuda dari seluruh Tanah Air untuk saling berbagi pengalaman dan berdiskusi guna menjawab kebutuhan bangsa saat ini. "JPI 2020 ini kita harapkan berbeda dengan sebelumnya. Di mana lebih banyak inovasi dan kreativitas. Bisa memunculkan inovasi untuk menciptakan suatu yang berkaitan dengan harapan dan kebutuhan bangsa saat ini, sehingga dapat memperkuat NKRI di mata dunia," ucap Faisal. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini 1Jambore Pemuda Indonesia - ASEAN & Pertukaran Pemuda Antar Provinsi. Via purnaprakaryamudaindonesia.co.id. Jambore Pemuda Indonesia & Pertukaran Pemuda antar Provinsi atau JPI-PPAP merupakan sebuah kegiatan kepemudaan yang berbasis kebudayaan dan pengabdian pada masyarakat, jadi selama satu minggu di daerah yang sudah ditentukan, seluruh Jakarta - Kementeraian Pemuda dan Olahraga Republik Kemenpora menggelar Festival Budaya dan Potensi Daerah pada 17-21 Desember 2020 yang digelar secara Virtual. Kegiatan tersebut, merupakan rangkaian dari kegiatan Jambore Pemuda Indonesia 2020. Kegiatan Festival Budaya dan Potensi Daerah diikuti 462 Duta Pemuda yang berasal dari 33 provinsi, kecuali Provinsi Papua. Pada kegiatan festival tersebut, 5 lima provinsi terpilih menjadi provinsi terfavorit, yaitu Jawa Timur, Maluku, Bali, Sulawesi Selatan, dan Bengkulu. Provinsi Jawa Timur dinobatkan sebagai provinsi Terfavorit pilihan Duta Pemuda se-Indonesia dengan meraih 134 suara, disusul Provinsi Maluku dengan meraih 121 suara, kemudian Provinsi Bali dengan 114 suara, berikutnya Provinsi Sulawesi Selatan meraih 110 suara, dan diurutan terakhir Provinsi Bengkulu dengan perolehan 109 suara. Asisten Deputi Bidang Peningkatan Wawasan Pemuda Kemenpora RI Arifin Majid menjelaskan, Festival Budaya dan Potensi Daerah digelar selama 4 empat hari pada 17 – 21 Desember 2020. Setiap hari terdapat 8 delapan provinsi yang ditampilkan secara virtual. “Setiap hari ada 8 provinsi yang tampil secara virtual, kemudian sekitar 462 anggota Duta Pemuda se-Indonesia melakukan polling, dan di dapat 5 provinsi terfavorit yang dipilih berdasarkan hasil poling tertinggi”, ujarnya Arifin Majid. Arifin menambahkan, bahwa penilaian provinsi favorit meliputi Konten/Penampilan Budaya dan Potensi Daerah yang disampaikan, Budaya dan Potensi Daerah yang paling menarik menurut Duta Pemuda, dan Provinsi yang paling ingin dikunjungi oleh Duta Pemuda. Beliau juga mengucapkan selamatkepada 5 lima provinsi yang terpilih sebagai Provinsi Terfavorit. Untuk diketahui, bahwa kegiatan Jambore Pemuda Indonesia JPI merupakan kegiatan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI setiap tahun dengan melibatkan ratusan pemuda-pemudi terbaik dari 34 provinsi. JPI bertujuan sebagai upaya peningkatan kapasitas pemuda melalui pendekatan kreativitas muatan lokal dengan menonjolkan nilai-nilai kebudayaan nusantara meningkatkan kepedulian dan partisipasi pemuda dalam pembangunan, dengan harapan dapat meningkatkan nilai-nilai berbangsa dan bernegara serta cinta tanah air. Pelaksanaan JPI juga dimaksudkan sebagai bentuk sarana dalam meningkatkan wawasan dan kreativitas pemuda serta memberikan nilai-nilai cinta tanah air melalui kebudayaan dan potensi muatan lokal kedaerahan. Menurut Deputi Pemberdayaan Pemuda, Faisal Abdullah mengatakan bahwa Kemenpora berharap Jambore Pemuda Indonesia JPI tahun 2020 ini, sekalipun diselenggarakan di masa Pandemi Covid-19, dapat menjadi tempat bagi para pemuda dari seluruh tanah air untuk saling berbagi pengalaman dan berdiskusi untuk menjawab kebutuhan bangsa saat ini. Para pemuda yang mengikuti kegiatan ini, juga diharapkan dapat berbagi pengalaman dan saling menginspirasi satu sama lain dalam menjaga dan merawat persatuan menghadapi Pandemi Covid-19 di daerahnya masing-masing. "JPI 2020 ini kita harapkan berbeda dengan sebelumnya. Dimana lebih banyak inovasi dan kreativitas. Bisa memunculkan inovasi-inovasi untuk menciptakan suatu yang berkaitan dengan harapan dan kebutuhan bangsa saat ini, sehingga dapat memperkuat NKRI di mata dunia", pungkasnya. [TOS] Related Posts Indonesia Tawarkan Peluang Investasi Transisi Energi Hingga Proyek IKN pada ASEAN-BAC 2023 Pemkot Samarinda dan BBPOM Sidak Kantin Sekolah, Begini Kriteria Kantin Sehat Menurut BPOM HUT Ke-9 AIMI Kaltim, Bersinergi Cegah Stunting Melalui Menyusui Tawarkan Sejumlah Prodi Menarik, Polnes Ajak Calon Mahasiswa Bergabung Lewat Jalur Mandiri Jelang Pra PON, PRUI Kaltim Berencana Gelar Selekprov dalam Waktu Dekat Melaluikegiatan ini, akan dilakukan seleksi untuk memilih peserta yang akan mengikuti Jambore Pemuda Daerah Provinsi yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober di Baturaja Kabupaten OKU. Jambore Pemuda Daerah dengan Tema "Ayo Bangkit Pemuda OKI Kita Bangun Bersama Lewat JPD Pemuda Tahun 2016 Yang Berdedikasi, Bertaqwa, Beriman dan Memiliki
JAKARTA - Jambore Pemuda Indonesia JPI 2019 yang akan digelar di Minahasa, Sulawesi Utara, 1-5 November 2019, harus menjadi ajang bagi para pemuda dari seluruh Tanah Air untuk berdiskusi, memunculkan inovasi atau gagasan baru untuk menjawab kebutuhan bangsa saat ini dan masa mendatang. Para pemuda wakil dari berbagai daerah ini juga diharapkan bisa merumuskan peran apa yang akan mereka ambil di saat Indonesia menghadapi bonus demografi sekaligus arus deras era digital. “JPI 2019 ini kita harapkan berbeda dari sebelumnya. Kita harapkan lebih banyak inovasi dan kreativitas muncul dari peserta seluruh Indonesia. Mereka bisa memunculkan inovasi-inovasi untuk menciptakan suatu yang berkaitan dengan harapan dan kebutuhan bangsa kedepan,” ungkap Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Prof Faisal Abdullah, Selasa 29/10, saat disinggung terkait pelaksanaan JPI 2019. Faisal menegaskan, bonus demografi, dimana jumlah penduduk usia produktif lebih besar dari non produktif, akan mencapai puncaknya dalam waktu yang tidak lama lagi. Hanya sekitar 10 tahun lagi. Tentu saja, tantangan bonus demografi itu akan dan harus dijawab oleh para pemuda saat ini dan mendatang. “Para pemuda harus bisa mengisi dan disinilah perlu inovasi-inovasi. Tidak hanya siap dan cakap jadi pekerja saja, tapi harus juga mampu mengelola dan mengoptimalkan sumber daya yang ada, baik di tingkat lokal hingga nasional, sehingga tercipta lebih banyak lapangan kerja, memberi nilai tambah yang dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan,” tambah Faisal. JPI, lanjutnya, bukan kegiatan seremonial tahunan anak muda berkumpul. Melainkan merupakan tempat betukar pikiran, berdiskusi, dan membahas mada depan bangsa. Sehingga harus ada hasil atau sebuah produk dari JPI, bisa berupa pemikiran gagasan maupun atau konseptual ekonomi. JPI 2019 akan diikuti lebih dari 400 pemuda yang terdiri dari 12 pemuda dari setiap provinsi, ditambah pendamping 34 orang dan LO 34 orang. Jumlah ini sedikit menurun dibanding JPI tahun lalu yang jumlah totalnya mencapai 544 orang. “Meski jumlah atau kuantitas peserta menurun, kita berharap justru kualitasnya akan lebih meningkat,” kata Deputi yang merupakan Guru Besar dari Universitas Hasannudin Makassar ini. Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda Kemenpora. Arifin Madjid menambahkan, 12 pemuda dari setiap provinsi yang mengikuti JPI merupakan pemuda-pemuda terbaik hasil seleksi di provinsi masing-masing. “Hampir semua provinsi sudah ada proses seleksi rutin lewat kegiatan Jambore Pemuda daerah JPD. Yang ikut JPI merupakan pemuda pilihan terbaik dari kegiatan JPD oleh Dispora-Dispora Provinsi,” jelas Arifin. Adapun terkait persiapan, Arifin menyampaikan bahwa JPI sudah siap digelar. Pihak Kemenpora sudah berkoordinasi dan bekerjasama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam menyiapkan tempat kegiatan di Tondano, serta mendapatkan dukungan dari masyarakat.
SASARANKEGIATAN. Sasaran Kegiatan Jamboree ini yaitu anak asuh panti asuhan muslim di. Yogyakarta khususnya anak asuh berusia 11-17 tahun. Adapun target peserta. Jambore adalah 30 kelompok yang terdiri dari kelompok putra dan putri. Bilamana. setiap kelompok mengerahkan sedikitnya 5-10 orang peserta maka akan ada.
JAMBORE Pemuda Indonesia JPI 2019 yang akan digelar di Minahasa, Sulawesi Utara, pada 1-5 November 2019. PJI 2019 harus menjadi ajang bagi para pemuda dari seluruh Indonesia untuk berdiskusi, memunculkan inovasi atau gagasan baru untuk menjawab kebutuhan bangsa saat ini dan masa mendatang. Para pemuda wakil dari berbagai daerah di PJI 2019 juga diharapkan bisa merumuskan peran apa yang akan mereka ambil di saat Indonesia menghadapi bonus demografi sekaligus arus deras era digital. “JPI 2019 ini kita harapkan berbeda dari sebelumnya. Kita berharap lebih banyak inovasi dan kreativitas muncul dari peserta seluruh Indonesia. Mereka bisa memunculkan inovasi-inovasi untuk menciptakan suatu yang berkaitan dengan harapan dan kebutuhan bangsa kedepan,” ujar Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Prof Faisal Abdullah di Jakarta, Selasa 29/10, saat ditanya pelaksanaan JPI 2019. Faisal menegaskan, bonus demografi dengan populasi penduduk usia produktif lebih besar dari nonproduktif, akan mencapai puncaknya dalam waktu yang tidak lama lagi. Hanya sekitar 10 tahun lagi. Tentu saja, tantangan bonus demografi itu akan dan harus dijawab oleh para pemuda saat ini dan mendatang. “Para pemuda harus bisa mengisi dan di sinilah perlu inovasi-inovasi. Tidak hanya siap dan cakap jadi pekerja saja, tapi harus juga mampu mengelola dan mengoptimalkan sumber daya yang ada, baik di tingkat lokal hingga nasional, sehingga tercipta lebih banyak lapangan kerja, memberi nilai tambah yang dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan,” tambah Faisal. JPI, menurut Faisal, bukan kegiatan seremonial tahunan anak muda berkumpul. Melainkan merupakan tempat betukar pikiran, berdiskusi, dan membahas mada depan bangsa. Sehingga harus ada hasil atau sebuah produk dari JPI, bisa berupa pemikiran gagasan maupun atau konseptual ekonomi. JPI 2019 akan diikuti lebih dari 400 pemuda yang terdiri dari 12 pemuda dari setiap provinsi dan ditambah pendamping 34 orang dan liaison officer LO 34 orang. Jumlah tersebut lebih sedikit jika dibandingkan dengan JPI 2018 yang jumlah totalnya mencapai 544 orang. “Meski jumlah atau kuantitas peserta menurun, kita berharap justru kualitasnya akan lebih meningkat,” kata Deputi yang merupakan Guru Besar dari Universitas Hasannudin Makassar ini. Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda Kemenpora. Arifin Madjid menambahkan, 12 pemuda dari setiap provinsi yang mengikuti JPI 2019 merupakan pemuda-pemuda terbaik hasil seleksi di provinsi masing-masing. “Hampir semua provinsi sudah ada proses seleksi rutin lewat kegiatan Jambore Pemuda daerah JPD. Yang ikut JPI merupakan pemuda pilihan terbaik dari kegiatan JPD oleh Dispora-Dispora Provinsi,” jelas Arifin. Adapun terkait persiapan, Arifin menyampaikan bahwa JPI 2019 sudah siap digelar. Pihak Kemenpora sudah berkoordinasi dan bekerjasama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam menyiapkan tempat kegiatan di Tondano, serta mendapatkan dukungan dari masyarakat. OL-09
KBRN Ende : Sebanyak 12 kontigen dari berbagai Kwarcab di NTT mengikuti karnaval yang berpusat di Water Front Marina Labuan Bajo. Karnaval ini merupakan karnaval yang pertama kalinya di gelar setelah 2 tahun tidak pernah ada kegiatan karnaval di Labuan JatimNewsroom- Sekitar tiga ratus lebih pemuda daerah berprestasi dan kreatif dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur mengelar Jambore Pemuda Daerah (JPD) ke IV, Jawa Timur tahun 2018.Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Daerah, Heru Tjahjono di Parkir Timur GOR Delta Kabupaten Sidoarjo, dari tanggal 20-23 Oktober 2018. .
  • v2szrbop1o.pages.dev/6
  • v2szrbop1o.pages.dev/60
  • v2szrbop1o.pages.dev/267
  • v2szrbop1o.pages.dev/951
  • v2szrbop1o.pages.dev/53
  • v2szrbop1o.pages.dev/940
  • v2szrbop1o.pages.dev/982
  • v2szrbop1o.pages.dev/764
  • v2szrbop1o.pages.dev/585
  • v2szrbop1o.pages.dev/653
  • v2szrbop1o.pages.dev/932
  • v2szrbop1o.pages.dev/589
  • v2szrbop1o.pages.dev/715
  • v2szrbop1o.pages.dev/758
  • v2szrbop1o.pages.dev/598
  • kegiatan jambore pemuda daerah